BAB 11 PENGGUNAAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM
ORGANISASI
BISNIS
Dukungan
System Informasi Bagi Perusahaan
Sistem iformasi
dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan informasi umum para manajer perusahaan,
dimana sistem infromasi eksekutif dirancang untuk digunakan oleh manajer
tingkat strategis perusahaan danlima sistem informasi seperti; sistem informasi
pemasaran, sistem informasi produksi, sistem informasi keungan, sistem
informasi sumber daya manusia dan sistem informasi sumber daya informasi,
dirancang untuk tingkat lebih rendah. Sistem-sistem ini dirancang khusus untuk
organisasi fisik, yaitu cara bagaimana sumber daya fisik (manusia, bahan baku,
mesin dan uang) dialokasikan ke berbagai area-area fisik perusahaan - anak
perusahaan global, divisi, wilayah, distrik, cabang dan seterusnya. Struktur
organisasi ini disebut sebagai organisasi maya (virtual organization).
ORGANISASI
LAYANAN INFORMASI
Sumber
Daya Informasi
Mengidentifikasikan
sumber daya informasi yang teridiri atas perangkat keras, perangkat lunak,
spesialis informasi, pengguna, fasilitas, basis data, dan informasi. Pada
umunya sebagian besar sumber daya berlokasi di layanan inforasi dan merupakan
tanggungjawab dari CIO (chief information officer).
Spesialis
Informasi
Spesialis informasi
menggambarkan karyawan yang bertanggung jawab utamanya adalah untuk
memberikan kontribusi atas tersedianya sumber daya informasi dalam perusahaan.
Spesialis informasi awalnya meliputi analis sistem, programmer, dan operator,
kemudian terakhir ditambah lagi dengan administrator basis data, spesialis
jaringan dan Webmaster.
STRUKTUR
ORGANISASI LAYANAN INFORMASI
Spesialis informasi
dalam layanan informasi dapat diorganisasikan menurut berbagai macam cara.
Unit-unit organisasional yang pertama disentralisasikan di dalam perusahaan
dengan hampir seluruh sumber daya informasi berlokasi di unit IT.
Tren
Dari Struktur Tersentralisasi Ke Desentralisasi
Struktur organisasi
yang umum bagi suatu oeasi tersentralisasi, namun struktur dalam layanan
informasi harus disesuaikan dengan siklus hidup sistem. Selama tahun1970-an dan
1980-an, beberapa perusahaan mulai mendesentralisasi kebanyakan sumber daya
informasinya dengan mengalokasikan ke unit-unit bisnis dan memberikan wewenang
bagi unit untuk memutuskan bagaimana sumber daya akan diaplikasikan.
Struktur
Organisasi Inovatif
Pada tahun 1990-an
disadari bahwa sentralisasi ataupun desenralisasi memiliki keunggulan
masing-masing, perusahaan besar berusaha untuk mencapai suatu truktur
organisasi yang “terdesentralisasi secara sentral”. Hal ini terrjadi jika
keputusan yang berkaitan dengan IT diberikan pada unit IS korporat dan wewenang
penggunaan IT secara strategis di area masing-masing unit diberikan pada area
bisnis tersebut masing-masing. Struktur ini mengalami kesulitan karena dua
alasan, pertama, peranan IT yang membesar saat ini, kedua, perubahan teknologi
yang membutuhkan perhatian khusus dalam hal pengembangan pengatahuan , keahlian
informasi, dan memanfaatkan sumber daya informasi yang tersedia di vendor dan
konsultan.
KOMPUTASI
PENGGUNA AKHIR
Komputasi pengguna
akhir timbul disebabkan oleh empat pengaruh utama ;
1. Dampak
pendidikan komputer ; program pendidikan komputer yang ada pada sekolah negeri
dan swasta, perguruan tinggi, dan perusahaan-perusahaan industri mulai terlihat
tahun 1980-an. Perkembangan kemampuan di bdang komputer dari tingkat manajemen
paling rendah hingga paling tinggi.
2. Antrian
layanan informasi ; perkembangan jumlah pengguna komputer sehingga meningkatkan
jumlah antrian yang semakin menumpuk dan menuntut untuk diberikan layanan
informasi dengan cepat, hal ini berdampak meningkatkan tuntutan atas tambahan
dukungan sistem.
3. Murahnya
piranti keras ; berkembangnya perusahaan penghasil piranti keras yang
mengakibatkan membanjirnya piranti keras ini di pasaran, akibatnya karena persaingan
piranti keras semakin murah di pasaran.
4. Piranti
lunak siap pakai ; berkembangnya perusahaan yang menghasilkan piranti lunak
yang dapat memberikan informasi bagi pengambil keputusan. Piranti lunak siap
pakai sangat banyak dijual dipasaran untuk ditawarkan pada pengguna untuk
langsung diimplementasikan.
PENGGUNA
SEBAGAI SUATU SUMBER DAYA INFORMASI
Pengguna dari sistem
informasi perusahaan adalah sumber daya informasi penting yanng dapat
memberikan satu kontribusi nyata dalam mencapai sasaran strategis dan meraih
keunggulan kompetitif.
Keuntungan
Komputasi Pengguna Akhir
EUC memberikan dua
manfaat utama ;
·
Menyamakan kemampuan dan tantangan
Pergeseran
beban kerja dalam pengembangan sistem ke area-area pengguna memberikan
kebebasan bagi spesialis informasi untuk lebih berkonsentrasi pada organisasi
secara luas dan sistem-sistem yang rumit, yang memungkinkan mereka melakukan
pekerjaan yang lebih baik di area-area tersebut.
·
Mempersempit jarak komunikasi
Kesulitan
yang selalu menghantui pengembangan sistem sejak hari pertama komputasi adalah
komunikasi antara pengguna dan spesialis informasi. Pengguna memahami area
masalah yang lebih baik daripada teknologi komputasi. Sedangkan, spesialis
informasi adalah pakar dalam bidang teknologi, namun kurang memiliki
pengetahuan dalam area masalah.
Resiko
Komputasi Pengguna Akhir
Pengguna akhir
mengembangkan sistem mereka sendiri, mereka akan menghadapkan perusahaan kepada
beberapa resiko ;
·
Sasaran sistem yang buruk.
·
Sistem yang dirancang dan
didokumentasikan dengan buruk.
·
Penggunaan sumber daya informasi yang
tidak efisien.
·
Hilangnya integritas data.
·
Hilangnya keamanan.
·
Hilangnya kendali.
OTOMATISASI
KANTOR
Otomatisasi kantor
adalah penerapan otomatisasi, seperti teknologi komputer, pada pekerjaan
kantor. IBM yang memperkenalkan istilah pengolahan kata (word processing) untuk
menyatakan suatu konsep yang menyatakan bahwa kebanyakan aktivitas kantor
dipusatkan pada pengolahan kata-kata.
Pergeseran
dari Pemecahan Masalah Administrasi ke Manajerial
Aplikasi OA dibuat
untuk mendukung pegawai bagian sekretariat dan administratif. Pengolah
kata, e-mail, faks dan penanggalan elektronik adalah contoh-contohnya.
Pengalihan pengiriman surat menjadi bentuk e-mail dan pertemuan rapat
untuk wilayah geografis yang luas diatasi dengan video konferensi.
KANTOR
MAYA
Konsep kantor maya
(virtual office) ingin mewujudkan pekerjaan kantor dapat dilakukan di lokasi
mana saja selama tempat tersebut terhubung satu dengan lainnya.
Telecommuting
Istilah telecommuting
diperkenalkan karena sepertinya merupakan satu cara yang tepat untuk
menggambarkan bagaimana karyawan dapat secara elektronik “pergi” ke tempat
kerja. Keuntungan terbesar telecommuting bagi karyawan adalah
fleksibilitas yang diberikan dalam menjadwalkan tugas-tugas pekerjaan sehingga
tugas pribadi akan dapat diakomodasi. Kerugiannya pertama, karena sifatnya
terisolasi maka karyawan yang melakukan telecommuting dapat merasa
menjadi anggota organisasi yang kurang dianggap penting. Kedua, kekhawatiran
akan kehilangan pekerjaan atau terganggu karirnya. Ketiga, meningkatnya
ketegangan keluarga karena batasan antara tanggungjawabrumah dan kantor dapat
dengan mudah menjadi kabur.
Hoteling
Hoteling adalah bahwa
perusahaan menyediakan suatu fasilitas terpusat yang dapat membagi bersama oleh
karyawan jika terdapat kebutuhan akan ruangan dan dukungan kantor. Konsep yang
diberikanpun sama dengan hotel harus melakukan reservasi terlebih dahulu saat
akan menggunakan fasilitas dengan sumber daya dukungan tertentu. Keuntuannya
adalah pemanfaatan sumber daya dan ruangan yang lebih efektif dan fokus yang
lebih baik pada apa yang dibutuhkan untuk mendukung personel kantor.
Kekurangannya adalah anggapan akan hilangnya “bonus” oleh para karyawan yang
tidak lagi memiliki ruangan kantor pribadi, hilangnya perasaan berada dalam
suatu komunitas, dan potensi berdampak negatif dengan budaya korporat.
ORGANISASI
MAYA
Keberhasilan kantor
maya memicu para visioner untuk melihat bagaimana kantor maya dapat diperluas
hingga berlaku bagi keseluruhan perusahaan sebuah organisasi maya.
Dampak
Sosial Organisasi Maya
Mekipun kantor maya dan
organisasi maya terutama diidentifikasikan sebagai suatu strategi bisnis,
konsep ini pada akhirnya akan dapat memberikan pula dampak kepada masyarakat.
Industri-industri yang paling tertarik pada konsep kantor maya dan organisasi
maya adalah industri yang memberikan nilai tambah dalam bentuk informasi, ide,
dan kecerdasan (intelligence). Kantor maya dan organisasi maya akan menurunkan
permintaan gedung-gedung pencakar langit dan ransportasi, menjadikan kota kita
lebih tenang, lebih lembut, dan menjadi tempat yang lebih menarik untuk dihuni.
DAFTAR
PUSTAKA
1.
http://ernaparj.blogspot.co.id/2015/06/pengguna-dan-pengembangan-sistem.html
2. Jr, Raymond McLeod., George
P.Schell, Management Information System, Edisi 10, Pearson, Salemba
Empat, 2008.
Komentar
Posting Komentar